Jumat, 08 Maret 2013

NIKMAT DINI HARI NAN SUNYI


Seringkali ku memuji nikmat berputarnya hari..
Ku terdekap dalam khidmat datangnya pagi..
Menjalin hubungan batin bersama endapan derai sunyi..
Ini dia, bentuk aroma hidup tersebar mewangi..
Setiap doa di detik ini adalah sebuah pancaran energi..
Setiap takut dan harap yang terendus adalah sebuah lentera hati..
Sudut antara kau dan Dia hampir tak ada sama sekali..
Kau mendekat, kau diberkati..
Kau berjalan padanya, kau diterima sebagai pelari..
Kau berlari ke arahnya, kau dianggap orang suci..
Saat fajar datang, nampaklah cahaya raut wajah yang berseri..
Nikmat mana lagi yang akan kau dustai..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan meninggalkan komentar anda..
Pasti sangat membangun untuk perbaikan blog ini..

Pemuda, Pembangunan, dan Kemerdekaan

Potensi Pemuda Sang Proklamator, Soekarno, begitu menekankan pentingnya peran pemuda. Ungkapannya yang biasa diulang oleh kita sekarang “ ...